Gejala Ketombe
- Kulit mati berbentuk serpihan yang tampak putih dan berminyak yang mengotori rambut dan bahu.
- Kulit kepala yang bersisik.
- Rasa gatal pada kulit kepala.
Hasilnya, sel-sel kulit mati akan terlepas dan menumpuk dalam jumlah yang besar, yang tampak sebagai serpihan-serpihan kecil berwarna putih atau kelabu di kulit kepala.
Secara ilmiah tiap 3 minggu atau 28 hari terjadi proses ganti kulit di kepala. Pada kurun waktu tersebut seseorang sudah mempunyai kulit baru dikepala dan terjadinya ketombe atau lepasnya kulit mati di kepala.
Masalah kulit kepala memang beragam adanya. Mulai dari Rontok pada rambut, kulit kepala berminyak smpai ketombe. Semua mempunyai gejala dan penyebab sendiri. Menurut informasi yang saya dapat dari seorang dokter spesialis kulit dan kelamin (dr. Bambang Dwipayana Sp.KK), ketombe merupakan penglupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala.
Penyebab Ketombe
- Kosmetik Rambut Yang Tidak Cocok. Penggunaan kosmetik rambut yang mengandung bahan peyebab iritasi juga bisa menimbulkan ketombe (shampoo yang mengandung nahan detergen). Terkadang serbuk putih timbul disebabkan oleh sisa produk rambut seperti yang menumpuk. Kondisioner yang keras dan berbagai produk penata rambut atau styling product biasanya dibuat untuk menempel pada kulit. Sebaiknya anda pilihlah shampo yang jernih atau clarifying shampoo yang mampu mengangkat sisa-sisa kotoran yang ditinggalkan oleh styling product tersebut. Lalu bilaslah rambut anda hingga benar-benar bersih saat keramas agar memastikan tidak ada lagi cairan shampo yang tersisa pada kulit kepala.
- Kulit terlalu kering. Keringnya kulit kepala dapat menyebabkan kulit mengelupas dan membentuk serpihan-serpihan kulit. Saat mencuci rambut sebaiknya anda gunakan shampo lembut atau mild shampoo. Lalu pijatlah kulit kepala anda untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang dapat memicu timbulnya serpihan-serpihan putih tersebut. Alternatif lain, anda dapat menggunakan kondisioner yang lebih pekat atau deep conditioning.
- Kulit terlalu berminyak. Minyak yang berlebihan pada rambut dapat menjadi sumber makanan jamur yang berkembang di kulit kepala, di mana jamur akan merangsang pengelupasan kulit kepala berlebihan dan menyebabkan ketombe.
- Stres. Jangan remehkan stress berkepanjangan. Jika tidak segera diobati dampaknya akan timbul KETOMBE AKUT yang akan sulit diobati. Stress dapat memicu munculnya masalah ketombe tidak lain disebabkan oleh peningkatan hormon Androgen pada orang yang sedang mengalami stress, yang kemudian berlanjut dan memicu timbulnya kelenjar minyak berlebihan hingga kulit kepala mudah lepas.
- Konsumsi makanan berlemak secara berlebihan. Beberapa jenis makanan juga dapat mempengaruhi keparahan ketombe. Seperti mentega dan makanan yang digoreng.
- Malassezia (jamur yang dapat menyebabkan seborrheic dermatitis yaitu radang pada kulit).
- Psoriasis (akumulasi sel kulit mati yang membentu sisik perak yang tebal).
- Craddle cap (seborrheic dermatitis pada kulit kepala bayi).
- Dermatitis (radang kulit) akibat sensitivitas terhadap produk perawatan rambut tertentu atau pewarna rambut.
- Penyebab lainnya adalah karena rambut anda sensitif. Mungkin saja serpihan itu berupa reaksi dari kulit kepala saat anda menggunakan sampo tertentu. Coba gantilah shampo anda dengan mild shampoo.
Sumber: www.kaskus.us, www.resep.web.id, muslimah.or.id
Semoga Artikel Tentang Kesehatan - Gejala dan Penyebab Ketombe ini bermanfaat.
0 Komentar