GEJALA yang dirasakan seperti mual, muntah, kembung, dan nyeri lambung yang luar biasa. Lalu benarkah berpuasa bisa mengobati maag?
Dokter umum sekaligus Kepala Balai Kesehatan Mata dan Olahraga Masyarakat (BKMOM) Kaltim dr Parmono, membenarkan hal itu. Menurut dia, produksi asam lambung meningkat bergantung psikologis penderita. Bahkan dia mengatakan maag yang diderita kebanyakan orang karena tingkat stres yang tinggi.
“Puasa dapat menyembuhkan maag jika puasa yang dijalani dengan hati tenang dan ikhlas,” jelasnya. Meski perut kosong, dan asam lambung berproduksi tinggi tapi kerjanya tak terlalu keras dengan sisi psikologi yang positif.
Parmono juga menjelaskan bahwa berolahraga saat berpuasa tak dilarang. Tidak ada efek negatif tertentu berolahraga saat puasa. Namun kategori olahraga yang dianjurkan adalah yang ringan dan sedang, disesuaikan kondisi tubuh serta tidak seberat saat tak berpuasa. “Misalnya, olahraga untuk kebugaran, pembentukkan badan, atau untuk memperkuat otot,” jelasnya.
Seperti kegiatan olahraga di BKMOM yang tetap berjalan seperti biasa. Hanya bedanya, kata dia, BKMOM menyediakan dokter untuk mendiagnosa kebutuhan badan. Sehingga anggota BKMOM berolahraga sesuai jadwal yang ditentukan. Tergantung pengalihan waktu olahraga, Parmono juga mengatakan tak ada masalah. Olahraga bisa dilakukan di malam hari setelah tarwih. “Asal nggak jam 12 malam aja,” kelakarnya.
Sumber: www.kaltimpost.co.id
0 Komentar