Cara Menjaga Suhu Prosessor Supaya Tidak Cepat Panas

Cara Menjaga Suhu Prosessor Supaya Tidak Cepat Panas - Jika kamu menggunakan komputer satu hari full untuk pekerjaan, baik di kantor atau di rumah tentunya juga akan membuat prosessor komputer bekerja seharian. Processor merupakan bagian utama dari sebuah sistem komputer yang bekerja dengan suhu paling tinggi jika dibandingkan dengan bagian komputer yang lain. Hal ini dapat dimaklumi karena processor merupakan pusat/otak dari sebuah sistem komputer yang melakukan serangkaian proses seperti: penghitung, pencatat, pengeksekusi, pengingat, penyimpan, penghapus dan pengkalkulasi dari semua kegiatan yang dijalankan selama komputer digunakan.

Dengan kurangnya sirkulasi udara yang ada pada processor akan mengakibatkan komputer menjadi hang/error/lemot, restart otomatis atau yang paling parah dapat menyebabkan komputer rusak.

Berikut ini beberapa Cara Menjaga Suhu Prosessor Supaya Tidak Cepat Panas :

1. Tambahkan Kipas Ekstra - Untuk komputer standar biasanya memiliki 1 atau 2 kipas pendingin yaitu kipas untuk processor dan kipas tambahan untuk sirkulasi udara terletak pada casing. Untuk lebih baiknya jika kamu menambahkan kipas tambahan supaya sirkulasi udara lebih lancar. Untuk harga sebuah kipas tambahan PC tidak mahal atau kamu bisa menggunakan kipas eksternal khusus elektronik yang saat ini banyak dijual di toko elektronik. Penambahan kipas ini bisa dipasangkan dengan posisi terbalik (meniup keluar) untuk tujuan supaya menghisap hawa/angin panas dari dalam casing.
2. Tambahkan Thermal Paste Secara Rutin - Thermal Paste terbuat dari sejenis Gel khusus (seperti pasta gigi) yang dipoleskan di permukaan prosessor supaya mengurangi suhu panas yang sebabkan processor. Selain itu cara ini juga berfungsi untuk mengurangi percikan dan kelebihan panas yang diakibatkan gesekan dari pergerakan yang ditimbulkan kipas processor. Karena sebagai penahan panas, Thermal Paste dapat menjadi kering dalam jangka waktu lama. Oleh karena itu sebaiknya kamu memperbaharui dengan menambahkan Thermal Paste di permukaan processor minimal setiap 6 bulan sekali.
3. Rapikan Kabel-Kabel Di dalam casing - Dengan merapikan kabel-kabel yang saling berlilitan di dalam casing, dapat memperlancar sirkulasi udara. Kamu dapat mengikat atau menyatukan kabel-kabel yang letaknya berantakan menjadi satu ikat menggunakan pengikat karet atau rafia.
4. Jangan Menghalangi Sirkulasi Udara - Standarnya setiap casing komputer memiliki lubang sirkulasi udara di samping atau di belakang. Ini Sangat penting untuk tidak menaruh casing atau komputer kamu di tempat sempit yang dapat menghalangi atau menutup rapat sirkulasi udara yang keluar dari dalam casing komputer. Hal ini akan menyebabkan komputer kamu menjadi overheat dalam waktu singkat.
5. Buka Tutup Casing - Untuk Hal yang satu ini memang jarang dilakukan para pengguna komputer, namun sebagian pengguna komputer masih ada yang menggunakan komputer dengan tutup casing terbuka, terutama dilakukan pada perusahaan yang kerap menggunakan komputer selama 24 jam full.

Artikel Terkait :

• 5 Faktor Penyebab Laptop Lemot dan Cara Mengatasinya
• Faktor Penyebab Hardisk Cepat Rusak
• Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Laptop Acer Sebelum Membeli

Demikian cara menjaga suhu prosessor supaya tidak cepat panas. Selalu membersihkan casing dari debu dan kotoran merupakan bagian dari pencegahan prosessor panas. Selain cara 5 di atas kamu bisa juga meletakan komputer di ruangan yang suhunya stabil tidak terlalu panas.

Share this :