Menyikat gigi bagi sebagian besar orang sudah menjadi ritual dan rutinitas terutama saat pagi hari. Walaupun sudah menjadi rutinitas mungkin saja teknik/cara menyikat gigi yang Anda lakukan belumlah benar, nah untuk dapat menyikat gigi dengan benar sebaiknya Anda simak tips yang diberikan oleh ahli estetika gigi dr Sushant Umre berikut ini :
1. Gunakan sikat gigi yang lembut berbahan nilon, yang memiliki bentuk lingkaran. Bahan dan bentuk ini tidak akan mengiritasi gigi dan tidak akan menimbulkan kerusakan pada gusi.
2. Tempatkan bulu sikat di sepanjang garis gusi pada sudut 45 derajat. Bulu harus terhubung pada kedua permukaan gigi dan gusi.
3. Pertama sikat dengan lembut bagian permukaan gigi bagian luar, kemudian permukaan bagian dalam gigi dengan gerakan 'bergetar' ke belakang dan gerakan berputar. Miringkan sikat secara vertikal di belakang barisan depan gigi.
4. Buatlah beberapa gerakan naik dan turun menggunakan setengah sikat depan. Tempatkan sikat pada sela gigi dan gunakan bagian belakang yang lembut untuk menyikat lidah. Sikat lidah dari belakang ke depan untuk menghilangkan bakteri penghasil bau.
5. Awasi anak-anak dalam menyikat gigi sampai mereka memahami benar langkah sederhana ini. Gunakan pasta gigi seukuran kacang, dan sebaiknya bebas flouride. Jika anak berusia di bawah enam tahun, pastikan mereka tidak menelan pasta gigi.
Selain teknik menyikat gigi yang benar untuk mendapatkan hasil yang maksimal Anda juga harus tahu cara memilih sikat gigi dan pasta gigi, berikut adalah tipsnya :
Kebanyakan dokter gigi menyarankan untuk menggunakan sikat gigi dengan bulu yang lembut, terutama bagi orang-orang yang memiliki gigi dan gusi sensitif. Orang dewasa maupun anak-anak harus menggunakan sikat gigi dengan bulu yang lembut. Sikat gigi dengan bulu keras tidak lebih efektif dalam menghilangkan plak atau noda.
Pastikan juga untuk memilih ukuran kepala sikat gigi yang dapat dengan mudah masuk ke mulut dan mampu menyikat deretan gigi bersamaan. Ingatlah juga bahwa sikat gigi harus diganti setiap tiga bulan atau lebih awal jika bulu mulai terlihat aus atau usang (bulu sudah membentuk kipas keluar atau mengembang merupakan tanda bahwa sudah waktunya untuk mengganti sikat gigi).
Setelah berkonsultasi dengan dokter gigi atau ahli kesehatan tentang kebutuhan terpenting kesehatan mulut Anda, carilah produk yang kategorinya cocok untuk Anda. Pilihlah selalu pasta gigi yang mengandung fluoride. Sebab pasta gigi yang mengandung fluoride telah terbukti mencegah gigi berlubang, tetapi kandungan ini tidak dapat digunakan pada anak di bawah usia enam tahun karena mereka memiliki kecenderungan untuk menelan pasta gigi.
Untuk mendapatkan gigi dan mulut yang sehat jangan lupa untuk berkumur setelah makan. Setelah makan, partikel makanan akan tinggal dalam mulut sehingga mengumpulkan bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut. Makanan yang berkumpul di sela gigi, di lidah dan di sekitar gusi dapat membusuk dan meninggalkan bau yang tidak menyenangkan.
Selain itu batasi kopi, teh dan alkohol. Produk kafein seperti kopi, teh dan cola akan bertindak sebagai diuretik yang pada gilirannya berkontribusi pada mulut kering. Air adalah solusi terbaik, sehingga minumlah air setidaknya 8-12 gelas cairan sehari, kecuali jika ada saran tertentu dari dokter Anda.
sumber : Times of India
0 Komentar